Organisasi yang sudah punya HRIS belum tentu efisien. Pelajari cara optimalkan sistem untuk bantu atur workload tim lebih akurat.
Ilustrasi Awal:
Divisi admin dan finance di perusahaan konstruksi sudah dibagi jelas, bahkan punya SOP digital. Tapi tetap lembur setiap minggu.
Masalah:
Struktur yang bagus tidak cukup jika HRIS belum dimanfaatkan untuk mengatur beban kerja secara dinamis dan real-time.
Solusi Optimalisasi HRIS:
- Mapping Proses Manual ke Otomatis
- Proses absensi, lembur, reimbursement—sudah otomatis?
- Gunakan HRIS untuk Beban Kerja Real-time
- Apakah sistem bisa memantau overload di level individu?
- Integrasi dengan Proyek & Time Tracking Tools
- Sinkronisasi ke tool project management?
Tabel: Indikator HRIS Belum Maksimal
Gejala | Akar Masalah HRIS | Perbaikan yang Bisa Dilakukan |
---|---|---|
Tetap banyak lembur manual | Tidak ada automasi tugas rutin | Review proses & upgrade modul |
Beban kerja tidak merata | Tidak ada dashboard workload | Tambah fitur time allocation |
Keluhan antar departemen | Data tidak sinkron | Integrasi dengan sistem kerja lain |
Penutup:
HRIS bukan hanya alat absensi.
Fungsi strategisnya adalah menciptakan organisasi yang lebih efisien dan responsif secara real-time.